KEBUDAYAAN Interaksi Sosial, Konflik dan Perdamaian

Oleh:Prof. Dr. H. Syarif Ibrahim Alqadrie, M. Sc

Editor: Yusriadi, dkk

DALAM sejarah Pulau Borneo (Kalimantan) pada masa silam,
wilayah pantai Barat, Utara, Timur dan Selatan, merupakan
jalur perdagangan penting yang diperebutkan para pedagang
dari Portugis, Belanda, Inggris dan China. Bahkan jauh sebelumnya,
pedagang-pedagang dari Jazirah Arab telah menyinggahi wilayah
pantai Barat Pulau Kalimantan. Keterbukaan hubungan dengan dunia
luar ini menyebabkan penduduk di wilayah pesisir Pulau ini menjadi
sangat beragam. Selain itu, menjelang dan pasca kemerdekaan
Indonesia, migrasi penduduk melalui kegiatan perdagangan antar
wilayah di Nusantara sangat tinggi dan sebagian mereka mengadu
nasib ke Pulau Kalimantan, khususnya di Kalimantan Barat (KalBar).
Keberagaman etnis penduduk pendatang ini berinteraksi
dengan penduduk Kelompok etnis Dayak dan Melayu yang sudah lama
tinggal di Pulau Kalimantan. Dalam perkembangan berikutnya
keberagaman ini telah menimbulkan masalah berupa terjadinya
konflik kekerasan karena perbedaan latar belakang budaya dan
kecemburuan sosial dan ekonomi, serta perbedaan keyakinan agama.
Sebagai guru besar di bidang sosiologi etnik Prof.Dr. H. Syarif Ibrahim
Alaqadrie, M.Sc, bukan saja sangat paham tentang hakekat konflik
kekerasan yang terjadi di bumi Kalimantan, tetapi juga menjadi pakar
yang banyak menggeluti hal-hal yang berhubungan dengan interaksi
sosial, konflik kekerasan, rekonsiliasi dan perdamaian, sehingga tulisan
dan hasil penelitiannya banyak menjadi referensi diberbagai tempat
baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Oleh karena itu, buku ini kami beri judul: Kebudayaan,
Interaksi sosial, Konflik dan Perdamaian. Isi buku dibagi dalam dua
bagian, yaitu: Bagian Pertama berisi kenang-kenangan dari teman,
sahabat, para mantan mahasiswa dan teman sejawat/kolega
(colleagues) beliau tentang bagaimana sosok dari Prof.Dr. H. Syarif
Ibrahim Alqadrie dalam kiprahnya sebagai dosen, ilmuan dan
intelektua. Bagian Kedua, berisikan tulisan ilmiah dari para pakar dan
sarjana dari dalam dan luar negeri yang sangat penting untuk dibaca,
terutama oleh para mahasiswa.